PERANCANGAN DATABASE UNTUK APLIKASI KTP ONLINE MENGGUNAKAN ORACLE

METODELOGI PENELITIAN

Alat yang dibutuhkan dalam Perancangan Database untuk aplikasi KTP Online dengan menggunakan Oracle adalah sebagai berikut :

Instalasi oracle 10g pada Sistem Operasi Windows

• Kebutuhan Sistem

• CPU dengan prosesor Minimum Frekuensi Clock 500 Mhz.
• Memory SDRAM sebesar 256 Mb.
• Harddisk dengan ruang kosong 1,8 G untuk Oracle DBMS.
• Perangkat pendukung lain seperti Monitor, Keyboard, Mouse, dan CD ROM, CD Oracle 9i, dan
• Operating Sistem Windows 98 atau yang paling baru.

• Instalasi Server

• Menentukan Lokasi File Instalasi Oracle 10g (Oracle House dan Part)
• Memilih tipe Instalasi (Untuk Pilihan Oracle 9i Database)

• Enterprise, Standart, Personal, Custom

• Memilih Konfigurasi Database

• General Porpose, Data warehouse
• Instalasi Client

• Untuk Mendevelop Aplikasi yang menggunakan Database Oracle
• Menentukan Lokasi File Instalasi Oracle 9i (Oracle Home dan Part)
• Memilih Tipe Instalasi (Untuk Pilihan Oracle 9i Client)

PEMBAHASAN

• Instalasi Database

Pada saat kita melakukan installasi, kita akan diminta untuk memilih jenis basis data awal yang akan kita buat pada saat installasi, pilihannya adalah General Purpose, Transaction Processing, dan Data Warehousing. Jika tidak ingin membuat basis data pada saat installasi, kita bisa memilih Software Only, dimana hanya akan diinstall Oracle Database-nya tanpa ada basis data satu pun di dalamnya. Pembuatan basis data bisa dilakukan setelah proses installasi selesai menggunakan Database Configuration Wizard.

Setelah proses installasi selesai, kita harus mengkonfigurasi suatu servis yang disebut dengan listener menggunakan tool Net Configuration Asistant. Listener digunakan untuk mendeteksi koneksi Oracle Client pada server database tersebut. Konfigurasi yang dilakukan meliputi 2 hal, yaitu : protocol apa yang digunakan dalam jaringan yang kita pakai dan port mana yang akan digunakan untuk koneksi client-server (defaultnya adalah 1521). Jika dalam jaringan kita menggunakan lebih dari satu protokol, maka akan terdapat 1 listener untuk 1 protokol. Jika ada beberapa listener dalam suatu Oracle Database maka kita akan diminta untuk mengaktifkan salah satu listener yang sesuai.

• Administrator, Runtime, Custom

• Database Connection

• Net Manager
• Net Configuation Assistant
• Konfigurasi koneksi pada tnsnames.ora

• Lokasi file : OracleHome\network\admin
• Isi :

EEPIS =

(DESCRIPTION = (ADDRESS_LIST = (ADDRESS = (PROTOCOL = CP) (HOST =10.252.13.200)(PORT = 1521))) (CONNECT_DATA = (SERVICE_NAME = BELAJAR)))

Database User

Tugasnya melakukan interaksi dengan database melalui applikasi yang sudah dibuat sesuai dengan hak-nya dan membuat report dari hasil interaksi yang sudah dia lakukan.

• User adalah sekumpulan orang yang memakai Tablespaces
• Pembuatan user hanya bisa dilakukan oleh administrator database.

Langkah-langkah pembuatan user

• Perintah pembuatan user:

create user baru identified by rahasia

default tablespace users

temporary tablespace temp;

• Perintah tersebut membuat user “baru” yang memiliki password “rahasia”, menggunakan tablespace “users” dan temporary tablespace “temp”.

1. Database Administrator

Suatu database butuh paling tidak satu DBA (Database Admnistrator) untuk melakukan administrasi pada database yang bersangkutan. Karena database Oracle bisa menangani data yang besar dan bisa mempunyai banyak user, sering kali administrator databasenya lebih dari satu orang, dan mereka bisa berbagi tanggung jawab. Tanggung jawab administrator antaralain :

• Instal dan upgrade server database dan aplikasinya.
• Mengalokasikan sistem penyimpanan dan merencanakan kebutuhan akan media penyimpanan untuk masa mendatang.
• Modifikasi struktur database jika perlu, berdasarkan informasi yang diberikan oleh aplication developer.
• Mendefinisikan user sesuai dengan kebutuhannya.
• Mengontrol dan memonitor akses user ke database.
• Memonitor dan mengoptimasi performance dari database.
• Merencanakan dan melakukan backup dan recovery.

2. Database Administrator

Seorang Security Officer mempunyai tugas untuk mengontrol dan memonitor akses user ke database ditinjau dari sisi keamanan baik dari databasenya ataupun dari systemnya.

3. Network Administrator

Network Administrator melakukan administrasi tool-tool Oracle yang berhubungan dengan networking.

4. Application Developer

Tugas Application Developer adalah mendesain dan mengimplementasikan suatu aplikasi database. Tanggung jawabnya meliputi :

5. Application Administrator

Tugasnya adalah melakukan hal-hal yang berhubungan dengan administrasi pada aplikasi yang dibuat.

PERANCANGAN DAN ANALISIS PROGAM

Progam ini dirancang mengunakan bahasa java dengan compiler NetBeans IDE 6.5 dan mengunakan database Oracle10g XE yang bersifat Open-Source, artinya siapapun yang berminat dapat mengunduhnya tanpa perlu membayar biaya lisensi.

Rancangan proyek

• Login ke Database
• Mendefinisikan Class Login
• Membuat Form Login
• Membuat Form Menu
• Progam manajemen data KTP
• Progam Pencarian Data

Gambar 1. Aliran Aplikasi KTP

Jendela utama dari aplikasi KTP online

Gambar 2. Jendela Utama Pembuka

klik menu kemudian pilih connect untuk menyambung ke database induk.

Gambar 3.Koneksi

Menambah Data

Untuk menambah data penduduk ke dalam database, dapat dilakukan dengan cara menekan tombol tambah dari jendela utama system, kemudian akan ditampilkan output seperti gambar dibawah ini:

Gambar 4. Menambah Data

Masukan data lengkap pada jendela ini. untuk memasukan photo dari data orang yang bersangkutan dapat dilakukan dengan cara menekan tombol Insert Photo, kemudian pilih nama file gambar yang diinginkan.

Gambar 5. Jendela untuk Memilih File Gambar

Setelah semua data dimasukkan tinggal klik simpan untuk menyimpan data secara otomatis ke database utama.

Perbaikan Data

Perbaikan data dapat dilakukan dari jendela utama system, hal ini diperlukan apabila telah terjadi kekeliruan dalam pemasukan data, cari data yang akan di ubah kemudian pada data tersebut tekan tombolEdit.

Gambar 6. Cari data

Setelah diketik nama yang akan dimodify lalu klik edit, maka akan ditampilkan informasi lengkap dari data yang bersangkutan, seperti berikut:

Gambar 7. Data yang akan diedit

Menghapus Data

Untuk menghapus data yang sudah tidak diperlukan lagi, dapat dilakukan dari jendela utama system. Pilih nama dari data yang akan di Hapus, kemudian tekan tombol Delete.

Gambar 8. Cari Data yang akan dihapus

Setelah menekan tombol Delete, maka akan ditampilkan text box ke jendela, untuk dilakukan konfirmasi lagi, apakah data ini benar mau di hapus atau tidak.

Gambar 9. Konfirmasi Hapus Data

Pencarian Data

Untuk melakukan pencarian data dapat dilakukan dengan mudah tinggal menulis nama pada form cari data misalnya, anda ingin mencari data seseorang yang bernama DIAN kemudian tekan enter, maka semua orang yang mempunyai nama depan DIAN akan ditampilkan kelayar.

KESIMPULAN

Dengan adanya aplikasi ini akan semakin mempermudah dalam pemprosesan pembuatan KTP tanpa memerlukan banyak waktu dan biaya, tinggal datang kekelurahan untuk mengambil KTP yang sudah jadi setelah pengurusan lewat internet. Tidak ada penduduk yang memiliki identitas ganda. Begitu satu orang mengurus KTP di satu kecamatan, otomatis dia akan masuk ke sistem database kecamatan tersebut. Jadi, orang tersebut tidak bisa mengurus KTP yang lain di kecamatan lain. Pemasukan data-data kependudukan ke dalam database membuat data tersebut dapat dicari sewaktu-waktu dengan cepat dan mudah. data penduduk dapat diakses dari mana saja sehingga dapat berguna untuk mendapatkan informasi seseorang hanya melalui internet.